Bagaimana mereka bisa menjaga kesehatannya? Apa yang mereka konsumsi? Ternyata penduduk Jepang mempunyai kebiasaan secara turun temurun mengonsumsi makanan yang berbahan dasar kedelai dan makanan yang difermentasi seperti natto. Apa itu NATTO?Natto merupakan salah satu makanan khas di Jepang yang sudah dikonsumsi selama lebih dari 1000 tahun.Dari penelitian lebih lanjut oleh Dr. Hiroyuki Sumi dari Department of Physiology, Miyazaki Medical College,Jepang, ternyata lendir dari natto itu, mengandung enzim trombolitik (pemecah trombus) dan fibrinolitik (pemecah fibrin), yang disebut nattokinase SALAKINASE PLUS® merupakan produk nutraceutical dengan kandungan nattokinase yang memiliki efek khusus untuk melancarkan aliran darah dengan cara memecah fibrin (serat-serat bekuan darah).
Dari diagram tersebut terlihat bahwa di dalam tubuh kita terdapat keseimbangan antara sistem koagulasi dan sistem fibrinolitik. Dari diagram ini dapat terlihat bahwa nattokinase, tidak seperti obat pengencer darah yang lain, bekerja pada sistem fibrinolitik, bukan pada sistem koagulasi.
STUDI KLINISSampai saat ini penelitian-penelitian mengenai nattokinase menilai potensi nattokinase pada sistem fibrinolitik melalui berbagai macam parameter fibrinolitik (Euglobulin Lysis Time / ELT), hemoreologik (kadar fibrinogen, tingkat agregasi sel darah merah, kekentalan darah dan plasma,whole blood passage time), dan juga parameter koagulasi (tissue Plasminogen Activator / t-PA).Studi klinis dari Journal of the Japanese Society of Biorheology, tahun 2002 mengenai efek penggunaan nattokinase yang dilakukan pada 23 subyek, dengan melakukan observasi terhadap laju aliran darah dan ELT selama 2 bulan. Subyek-subyek penelitian tersebut diberikan 2 tabletnatto (setara dengan 250 mg nattokinase). Hasil yang diperoleh adalah penurunan waktu aliran darah, yang berarti meningkatnya kelancaran aliran darah.
Sebagai alat pengukur digunakan Capillary Rheometer (Rheolog®)
Studi klinis lainnya dari Journal of the Japanese Society of Biorheology, 2002 mengenai efek penggunaan jangka panjang nattokinase yang dilakukan pada 23 subyek selama 2 bulan yang diberikan nattokinase sebanyak 2 tab/hari (setara dengan 250 mg nattokinase) dengan melihat parameter fibrinolisis (ELT) dan koagulasi (t-PA). Dari observasi terhadap laju aliran darah yang dilakukan selama 2 bulan terhadap 23 orang didapatkan perubahan terhadap laju aliran darah setelah 7 hari atau lebih pemberiannattokinase. Jadi dapat dikatakan nattokinase dapat meningkatkan kelancaran darah. Hasil yang diperoleh adalah penurunan nilai ELT dan peningkatan nilai t-PA selama pemberian nattokinase. Studi klinis mengenai penggunaan nattokinase pada kasus-kasus penyumbatan pembuluh darah terus berkembang. Salah satunya adalah studi klinis dari Journal Angiology, 2003 mengenai efek nattokinase untuk mencegah DVT (Deep Venous Thrombosis) dan SVT (Superficial Venous Thrombosis). Penelitian dilakukan pada 186 subyek (92 kontrol dan 94 subyek penelitian) yang melakukan penerbangan jarak jauh selama 7 - 8 jam. Subyek diberikan 150 mg nattokinase 2 jam sebelum penerbangan dan 6 jam setelah penerbangan. Hasil yang diperoleh adalah pada kelompok yang diberikan nattokinase tidak terjadi DVT dan SVT.
Penelitian lain yang dilakukan oleh National Cardiovascular Center, HuBit genomix Incorporation, NTT DATA Corporation, dan Municipaloty of Arita Japan tahun 2006, menyatakan bahwanattokinase secara signifikan dapat menurunkan kadar kolesterol dan trigliseridadalam darah pada subyek yang memiliki kadar lemak yang tinggi.
Nattokinase juga mempunyai efek terhadap tekanan darah. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Maruyama M, dan Sumi H tahun 1995 menyatakan bahwa di dalam ekstrak dari natto terdapat penghambat Angiotensin Converting Enzyme, yang mengubah angiotensin I menjadi bentuk aktif berupa angiotensin II. Pada subyek yang memiliki kadar lemak yang normal tidak ditemukan penurunan kadar kolesterol dan trigliserida yang signifikan. Rata-rata penggunaan nattokinase dapat menurunkan tekanan darah sistolik sebanyak 10,9 % dan tekanan darah diastolik sebanyak 9,7 %. Komposisi:Tiap kapsul lunak, mengandung: Bacillus subtilis natto cultivation extract (nattokinase) Prunus mume extract powder Indikasi:Sebagai agen fibrinolitik yang alamiah dan terapi ajuvan untuk kasus-kasus serebro dan kardiovaskularDosis: Dosis pemakaian pada dewasa adalah 2-4 kapsul lunak per hari Efek Samping:Belum ada laporan terjadinya efek samping serius.Peringatan dan Perhatian:Hati-hati penggunaan pada individu yang memiliki riwayat kecenderungan mudah berdarah atau kondisi-kondisi yang berhubungan dengan kelainan perdarahanWalaupun dilaporkan sangat jarang kejadiannya, konsultasikan terlebih dahulu kepada dokter Anda, jika sedang mengonsumsi obat-obat pengencer darah/anti penggumpalan darah (mis. Aspirin, Clopidogrel, Pentoxyfilline, Cilostazole) Interaksi:Individu yang sedang mengonsumsi warfarin (Coumadin), heparin, atau obat-obat yang dapat mengencerkan darah, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter.Kemasan:Set, terdiri dari 3 pouch @ 100 kapsul lunakBoks, terdiri dari 6 strip @ 60 kapsul lunak SALAKINASE® No. Reg. POM RI: SI 044314081 Contact : Erwin 0812 6212 3718 Reference:
HASIL YANG DIPEROLEH DAPAT BERBEDA PADA TIAP INDIVIDU
Info lebih jelas hubungi
|
First
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
4 komentar
saya pernah dengar makanan natto, setahu saya orang jpang suka mngkonsumsinya saat sarapan pagi. Dan banyak pnelitian tentang natto, setahu saya ada juga produk natto king. Boleh minta harganya? bisa diemailkan ke dixonpoerba@yahoo.co.id
baik pak, kami segera comfirmasikan harga produk salakinase tersebut
Pak,salakinase bolehkah dikonsumsi oleh orang yang habis cathlab (catarisasi jantung ) atau penderita jantung koroner ?
Untuk mereka yang baru chaterisasi jantung atau yang sudah mengidap PJK, kami rekomendasikan. Karena kerja enzim nattokinase bersifat menghancurkan thrombus dan mengencerkan darah. Info lebih lanjut hubungi 0819 7311 66 23